Monday, 19 May 2014

Penyakit MERS

MERS adalah strain dari virus corona --sepupu penyakit mematikan SARS yang muncul pada tahun 2002, menewaskan 800 di seluruh dunia.                                                                    PENYAKIT yang disebabkan virus MERS CoV (Middle East Respiratory Syndrome Coronavirus) saat mewabah di Arab Saudi. Korban meninggal akibat penyakit ini diberitakan telah mencapai 163 orang. Berikut 200 fakta tentang MERS CoV, dikutip dari Ahram Online baru-baru ini:
1. Insiden pertama: Kasus pertama MERS ditemukan pada tahun 2012. Seorang pria Saudi yang memiliki empat unta adalah yang pertama terinfeksi.
2. Deskripsi: MERS adalah strain dari virus corona –sepupu penyakit mematikan SARS yang muncul pada tahun 2002, menewaskan 800 di seluruh dunia.
3. Resiko: MERS dikaitkan dengan probabilitas tinggi gagal ginjal.
4. Gejala: Cirinya demam, batuk, dada terasa ketat atau berat, muntah, diare, dan pneumonia.
5. Tingkat penularan: Virus MERS tidak terlalu menular seperti SARS, tapi mematikan.
6. Imunisasi:  Belum ada vaksin untuk MERS.
7. Asal korban tewas: Sampai saat ini MERS telah dilaporkan di 12 negara. Sepertiga dari semua kasus meninggal.
8. Korban Arab Saudi: Penduduk Kerajaan Arab Saudi merupakan bagian terbesar dari kasus, dengan total 520 orang terkena MERS, dan 163 di antaranya meninggal (18 Mei).
9. Peningkatan kewaspadaan: Tingkat infeksi di Arab Saudi dua kali lipat pada bulan April dan selanjutnya meningkat sebesar 25 persen di bulan Mei.
10. Sumber virus: Unta dan kelelawar diperkirakan sebagai sumber dari virus mematikan tersebut. Penelitian sedang berlangsung mengenai hal ini.
11. Perjalanan ke Arab Saudi: Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) belum mengeluarkan saran larangan bepergian ke Arab Saudi.
12. Sikap Mesir: Kementerian Kesehatan Mesir mengeluarkan peringatan agar tidak bepergian ke Arab Saudi, terutama untuk haji tahunan, khususnya dalam hal ini orang tua, anak-anak di bawah usia 15, dan mereka yang menderita jantung atau penyakit pernapasan.
13. Mitos: Menggunakan detektor thermal di bandara bukan merupakan bentuk pencegahan efektif, setelah masa inkubasi virus mencapai hingga 14 hari.
14. Produk unta: WHO telah mengeluarkan peringatan terhadap mengkonsumsi produk unta mentah atau susu unta.
15. Pernyataan resmi Arab Saudi: Arab Saudi mengeluarkan saran kepada warga untuk memakai sarung tangan dan masker ketika mendekati unta. Mencuci tangan dengan bersih setelah itu, dan didihkan susu unta dan masak benar-benar daging unta sebelum dikonsumsi.
16. Mesir terinfeksi: Satu-satunya yang telah mengkonfirmasi terkena kasus MERS adalah Mesir. Seorang pria 27 tahun telah bertemu dengan pamannya yang terinfeksi MERS di Arab Saudi. Pamannya kemudian meninggal, dan pemuda, yang berasal dari Delta, berada dalam kondisi stabil.
17. Kasus di Port Said:  Kematian seorang wanita dari Port Said, Mesir, awalnya diduga terkena MERS, tetapi ternyata tidak.
18. Perlindungan: Kewaspadaan agar tidak tertular virus MERS CoV termasuk aturan dasar kebersihan: tidak berbagi alat kuliner atau sikat gigi, menghindari kontak dekat dengan orang-orang yang terlihat sakit, mencuci tangan sesering mungkin atau dengan menggunakan pembersih dan antisepktik tangan. Gunakan tisu jika batuk dan bersin dan membuangnya. Juga secara teratur membersihkan dan mensterilkan tombol-tombol pintu, remote kontrol, dan benda-benda lain yang digunakan secara kolektif.
19. Pengobatan: Sampai belum ada obat dikembangkan. Pengobatan berfokus pada menghilangkan gejala.
20. Negara-negara yang terkena kasus MERS: Yang telah mengkonfirmasi di Arab Saudi, Amerika Serikat, Mesir, Yordania, Inggris, Malaysia, Tunisia, Prancis, Qatar, Oman, Kuwait, UEA, dan Italia .*

No comments:

Post a Comment